Pengetahuan tentang Colostrum
Syarat-syarat susu colostrum yang baik
Menurut John Eric Croft (Peneliti R&D
Immunoresearch Tokyo,Japan&USA), syarat-syarat susu colostrum yang
baik adalah sebagai berikut:
-
Menggunakan colostrum 24-48 jam setelah sapi melahirkan. Peraturan di New Zealand, konsumsi colostrum 0-24 jam pertama oleh manusia adalah sebuah tindakan ilegal, karena harus diberikan kepada anak sapi. Tetapi riset membuktikan bahwa kekuatan per unit atau mg faktor imun yang diproduksi pada hari pertama, kedua dan ketiga adalah sama.
-
Mengandung Proline Rich Polypeptides (Transfer Factor) dan IgG ± 1% (± 165mg), kadar yang aman dan efektif sebagai imunomodulator (jika imun rendah akan dinaikkan, jika imun tinggi akan ditekan/dinormalkan). Kandungan IgG terlalu tinggi (≥ 2%) menimbulkan stimulasi tubuh yang berlebihan dan bisa memicu timbulnya penyakit autoimun (seperti lupus, dermatitis, alergi, dll) bahkan kanker.
-
Manfaat colostrum akan lebih efektif jika dicampur dengan susu sapi tanpa campuran bahan lain seperti omega-3, fosfolipid, kalsium, dll. Pencampuran dengan bahan lain membutuhkan bahan-bahan tambahan penyatu yang sangat mungkin mengganggu efektifitas/penyerapan dari colostrum. Jika menginginkan manfaat dari bahan-bahan lain tersebut sebaiknya diminum sendiri, jangan dicampur dalam satu formula.
-
Campuran susu dalam jenis susu skim/tanpa lemak dan bebas laktosa akan lebih baik karena tidak menggemukkan dan aman bagi penderita laktosa intoleran.
-
Diproses tanpa proses pembekuan karena proses ini akan merusak bahan bahan bermanfaat dalam susu colostrum.
-
Pilihlah colostrum dan susu sapi dari New Zealand karena sapi-sapi diternakkan di padang rumput yang bebas dari residu pestisida dan dibesarkan tanpa hormon pertumbuhan.
1. Sekilas Tentang Colostrum
Colostrum merupakan cairan susu
pertama kali yang di produksi kelenjar mamae dan merupakan makanan
pertama untuk bayi yang baru lahir dari semua spesies mamalia.
Digunakan untuk anak sapi pada saat 24 jam pertama dan selanjutnya
setelah 24 jam sampai 48 jam baru dikonsumsi untuk kebutuhan manusia.
Cairan Colostrum lebih kental dari susu biasa, lengket dan berwarna
kuning. Colostrum berisi komponen penting yang dibutuhkan anak sapi
untuk peningkatan sistem imunnya (karena anak sapi tidak memiliki imun
dari dalam perut ibunya), mendukung pembelahan sel dan perbaikan
jaringan. Namun karena Colostrum manusia tidak selalu tersedia dalam
tubuh dalam jumlah banyak, maka kita dapat mengambil dari sumber lain.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (bovine colostrum) sangat mirip
dengan susu Colostrum manusia dan merupakan suatu alternatif yang aman.
Bahkan kandungan faktor imun dalam colostrum sapi lebih tinggi
daripada Colostrum manusia.
Selain IgG dalam colostrum terkandung
juga jenis Ig lain dalam jumlah kecil yaitu IgA (untuk melindungi
permukaan selaput lendir), IgM (untuk meningkatkan kemampuan menelan
dan menghilangkan bakteri dan virus), dan IgE (yang berhubungan dengan
reaksi alergi).
Beberapa catatan sejarah tentang pentingnya Colostrum dari jaman dahulu:
-
Ribuan tahun lalu: ahli ayurvedic telah menggunakan colostrum untuk tujuan medis
-
Akhir abad ke-18: ilmuwan barat mempelajari dan mendokumentasikan manfaat colostrums bagi bayi baru lahir
-
Awal perang dunia II: colostrums dikenal memiliki kemampuan
peningkat imunitas, digunakan luas untuk perawatan rematik artritis
dan pengembangan vaksin polio.
-
US: colostrums sebagai antibiotic alami sebelum ditemukannya obat sulfa dan antibiotic
-
Sejak sekitar 1990-an: colostrums sebagai suplemen tambahan makanan
2. Komponen Colostrum
Ada lebih dari 90 bahan bioaktif
alami dalam Colostrum sapi. Namun secara garis besar komponen ini dapat
dibagi ke dalam 3 komponen yaitu faktor imun, faktor pertumbuhan dan
faktor nutrisi.
- a. Faktor-faktor imunitas
Faktor-faktor imun merupakan kandungan terkuat dalam
Colostrum. Faktor imun ini penyedia berbagai perlindungan melawan
bakteri, toksin, virus dan penyakit lainnya. KK Vitayang dapat
memberikan perlindungan yang sama mulai dari anak-anak sampai usia
lanjut. Jika sistem imun kita meningkat, maka akan meningkatkan
keseimbangan seluruh tubuh.
Semua kegunaan faktor imun dapat dilihat dari tabel di bawah ini.
Faktor Imun
|
Fungsi
|
Ig G |
Melawan bakteri dan racun dalam darah dan sistem
limfatik. Meningkatkan fagositosis untuk menetralkan
racun. |
Ig M |
Mencari dan menempel pada virus dalam sistem
peredaran darah. Meningkatkan fagositosis, terutama
terhadap mikroorganisme. |
Ig A |
Melindungi lapisan mukosal. |
Ig D |
Stimulasi sel-B untuk memproduksi antibodi. Menghilangkan substansi asing dari aliran darah. |
Ig E |
Berhubungan dengan reaksi alergi. |
PRP (Prolin rich polypeptide) |
Hormon yang mendukung dan mengatur kelenjar Tymus
(pusat perintah pada tubuh untuk sistem imunitas). PRP
dapat membantu menenangkan sistem imun yang berlebih
dan menstimulasi sistem imun yang rendah. |
laktoferin |
Protein yang membawa zat besi penting ke dalam
sel-sel darah merah dan dapat membantu untuk
menyingkirkan virus dan bakteri berbahaya yang
menyerang zat besi. |
Glikoprotein (protease inhibitor) |
Faktor pencernaan yang melindungi faktor imunitas
dan faktor tumbuh dari sifat asam pada saluran
pencernaan. |
Sitokin: interleukin 1,6, interferon Y dan limfokin |
Substansi yang mengatur respon imunitas tubuh,
stimulasi kelenjar limpa dan produksi immunoglobulin
dan mempengaruhi pertumbuhan dan perbaikan sel
pertumbuhan. |
Interferon |
Glikoprotein yang diproduksi oleh sel yang mendukung sistem imun dan melawan virus. |
Lisozim |
Protein yang tidak dapat dicerna,tapi ada dalam
saluran pencernaan dapat memecah dinding sel bakteri
yang tidak menguntungkan, mencegah perkembangbiakan
bakteri menjadi berlipat. |
Oligosakarida |
Komponen karbohidrat yang mendukung pertumbuhan
bakteri probiotik. Juga membantu peningkatan
perkembangbiakan bakteri sehat pada usus dan turut
campur dalam pembuangan mikroorganisme yang tidak
diinginkan. Juga dapat membantu mencegah inflamasi pernafasan. |
Kadar Ig-G dalam Colostrum sapi
sangat tinggi yaitu 86%, lebih dari 40x kadar IgG dalam Colostrum
manusia yang hanya 2% saja. Ig-G memberikan kekebalan (antibodi) pasif
bagi anak-anak untuk melawan infeksi virus, bakteri, jamur. IgG
tersebut berfungsi mengisolasi kuman atau toksin yang masuk ke dalam
sel tubuh kita, kemudian membawanya ke Makrosit (sel pembunuh) yang
lalu akan menelannya dan menghancurkannya. Jika sang ibu pernah terkena
infeksi pada saat baru-baru ini atau saat yang lalu, maka kekebalan
terhadap infeksi akan ditularkan sang ibu kepada anaknya melalui
colostrum. Karena sistem kekebalan saat baru lahir atau beberapa bulan
ke depan masih belum berfungsi dengan baik, maka colostrum sangatlah
diperlukan.
- b. Faktor tumbuh
Faktor tumbuh bermanfaat untuk meningkatkan
penyembuhan dengan cepat dan memperbaiki jaringan yang rusak, terutama
untuk dewasa. Dengan penggunaan teratur, faktor tumbuh dalam kolostrum
secara kontinyu akan meregenerasi dan membangun fungsi tubuh secara
keseluruhan.
Faktor tumbuh dalam kolostrum memperbaiki kerusakan sel akibat penuaan, penyakit, stress dan luka. Selebihnya, dapat membantu:
-
Meningkatkan penyerapan nutrisi
-
Membangun masa tulang
-
Memperbaiki elastisitas kulit
-
Memperbaiki energi
-
Meningkatkan memori
-
Keseimbangan kadar gula darah
-
Meningkatkan pembakaran lemak
Faktor tumbuh
|
Fungsi
|
Insulin-like Factor 1 dan 2 (IgF-1&IgF-2) |
IgF-1 dan IgF-2 mempercepat sintesis protein untuk
stimulasi sel-sel pertumbuhan, memperbaiki dan regenerasi
untuk meningkatkan fungsi kesehatan sistem tubuh. Selain
itu, Alat lain yang berhubungan bertanggung jawab untuk
stimulasi berpengaruh mendukung kesehatan kulit, organ dan
otot pada saat yang bersamaan. Dapat juga meningkatkan
output pada hormon secara keseluruhan untuk menurunkan
proses penuaan juga untuk meningkatkan stamina dan energi. IGF I & II merupakan faktor pertumbuhan yang paling berlimpah dalam kolostrum. Mereka mempengaruhi bagaimana tubuh menggunakan lemak, protein dan gula. IGF-I adalah salah satu zat hanya diketahui untuk merangsang perbaikan dan pertumbuhan DNA dan RNA, menjadikannya salah satu zat anti-penuaan yang paling kuat. IGF-I telah terbukti secara klinis untuk membantu meningkatkan massa otot dan dapat membantu mengatur gula darah dan kadar kolesterol. |
Transfer Growth Factor (TgFs) |
TgF merupakan faktor tumbuh spesifik untuk pembentukan
tulang hanya ditemukan pada Colostrum, yang dapat mendorong
tulang menjadi kuat dan memperlambat proses osteoporosis. |
Epithelial growth Factor (EgF) |
Faktor pertumbuhan epidermal atau EGF merupakan faktor pertumbuhan
yang memainkan peran penting dalam regulasi pertumbuhan sel,
proliferasi, dan diferensiasi dengan cara mengikat reseptor EGFR
(wikipedia). EGF terlibat dalam mengatur pertumbuhan sel kulit, yang mengapa juga dikenal sebagai faktor pertumbuhan epidermal. Fungsinya adalah untuk mengikat ke permukaan reseptor faktor pertumbuhan epidermal (EGFR) sel, yang memicu pelepasan tirosin kinase, enzim yang mempromosikan beberapa proses transduksi sinyal. Ini pada dasarnya berarti bahwa sel-sel reseptor menafsirkan peristiwa ini sebagai sinyal untuk memulai serangkaian reaksi, yaitu sebuah konversi peningkatan glukosa menjadi energi sel, meningkatkan produksi protein dan peningkatan ekspresi gen EGFR. Semua proses ini berkontribusi pada replikasi DNA dan pertumbuhan sel. EGF merupakan instrumen yang menjaga dan memelihara kulit. Seiring dengan faktor-faktor pertumbuhan lainnya dalam kolostrum, EGF dapat merangsang pertumbuhan kulit normal dan memperbaiki jaringan selular. Mencegah sindrom usus bocor (leaky gut syndrome) yang dapat memicu penyakit, terutama penyakit autoimun |
Growth Hormone (GH) |
Membantu menurunkan efek penuaan, kontrol replikasi dan memperbaiki
DNA dan RNA untuk merangsang perbaikan dan pertumbuhan jaringan. |
Fibroblast growth Factor (FgF) |
Sebagai penolong untuk meningkatkan kemampuan IGF-1 sampai dengan 60-70% Fibroblast adalah jenis sel batang yang bertanggung jawab untuk membantu menciptakan jaringan ikat. FGF tipe khusus protein yang pertama kali ditemukan untuk mempengaruhi aktivitas dan diferensiasi fibroblas. Sejak saat itu telah menemukan bahwa protein peraturan yang sama dapat ditemukan bertindak atas sel-sel lain. Berbagai jenis faktor pertumbuhan fibroblas instrumental selama perkembangan embrionik tetapi juga aktif pada orang dewasa. Faktor-faktor pertumbuhan mungkin berguna dalam mengobati beberapa gangguan seperti autisme. Kegiatan dihubungkan dengan setiap jenis FGF telah sangat luas, namun sekarang diketahui memiliki pengaruh yang sama pada sel lainnya termasuk berikut: sel endotel, yang merupakan lapisan sistem sirkulasi, kondrosit, yang membangun tulang rawan, dan sel otot polos, yang membentuk dinding organ internal banyak. FGF juga sekarang diketahui memiliki fungsi lain selain untuk merangsang mitosis dan diferensiasi seperti memperpanjang hidup neuron individu dan mendorong migrasi astrosit, yaitu, sel-sel berbentuk bintang dalam sistem saraf pusat. |
Platelet-Derived growth Factor (PDGF) |
Telah ditunjukkan untuk membantu dengan pembelahan sel dalam jaringan
ikat, otot polos, dan fibroblas. Hal ini juga dapat membantu dalam
kelangsungan hidup dan regenerasi neuron. |
- c. Vitamin dan mineral
Dibandingkan dengan susu, Kolostrum menyediakan
vitamin E 2,5 kali lebih tinggi, vitamin A 10 kali lebih tinggi, dan 21
kali lebih tinggi vitamin B12 dan juga mineral-mineral penting
lainnya, misalnya: kalsium, fosfor, zink, besi dan sulfur.
Komposisi :Informasi Nilai Gizi (per sachet @ 15 gram) mengandung: |
Takaran Saji : 15 gram |
Energi Total : 50 kkal |
Energi dari lemak : 0 kkal |
%DV* | %AKG | |
Lemak total | 0 g | 0 % |
Protein | 5 g | 9 % |
Karbohidrat Total | 8 g | 3 % |
Natrium : | 25 mg | 1 % |
Vitamin B1 | 25% | |
Vitamin B2 | 25 % | |
Vitamin B3 | 20 % | |
Vitamin B6 | 25 % | |
Vitamin B9 | 15 % | |
Vitamin B12 | 40 % | |
Kalsium | 35 % | |
Zat Besi | 8 % | |
Fosfor | 15 % | |
Seng | 15 % | |
Iodium | 15 % | |
Ig G | 165 mg (+/- 1%) |
Buy cheap windows or linux hosting for your small business website. Please consider sitecloud hosting review and hostmonster review.